No Fear !

Mazmur 42:1-12

Maz 42:6, "Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku ?Berharaplah kepada Allah ! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku !"

Di San Diego, sebuah perusahaan sukses meraih popularitas internasional setelah memasarkan produk mereka yang berisi ungkapan-ungkapan provokatif. Rupanya ini karena perusahaan itu mengerti apa yang semua orang inginkan. Perusahaan apa itu ? No Fear. Anda mungkin ingat atau bahkan masih sering melihat produk-produk No Fear yang terkenal didunia terutama di pertengahan tahun 90-an ini. Salah satu produk T-shirt-nya bertuliskan, "Anda menyia-nyiakan semua kesempatan yang tidak Anda ambil." Ada juga yang bertuliskan, "Jika Anda tidak pernah merasa berada di pinggir jurang berarti Anda terlalu lunak terhadap diri sendiri." Intinya produk ini mengajak masyarakat untuk jadi orang-orang yang tidak kenal takut melangkah dan idealis.

Menjadi idealis. Itulah yang terkadang diperlukan dalam menghadapi hidup ini. Hidup yang digerakkan satu tujuan, optimis, mengharapkan yang lebih baik dari sekarang, dll. Itulah beberapa ciri orang idealis. Si idealis tidak ingin hanya berdiam diri terus dalam zona nyaman untuk mewujudkan mimpi. Namun, ia akan terus berusaha mencari dan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan yang lebih baik. Banyak orang menganggap orang-orang seperti ini bodoh, naif dan bahkan gila, tapi setelah melihat hasil perjuangannya, mereka pun menyebutnya pemberani. Banyak hal dan terobosan baru di dunia adalah buah karya para orang-orang idealis. Dalam dunia politik, Barack Obama adalah salah satu hasil tak langsung dari seorang idealis. Tanpa para idealis seperti Martin Luther King, Rosa Parks, bahkan Robert Kennedy yang memperjuangkan dihapuskannya diskriminasi warna kulit, orang kulit hitam sehebat apapun tidak akan bisa menjadi nomor satu di Amerika Serikat.

Sikap idealis ; tidak kenal takut dan mau terus berharap akan yang lebih baik ini mestinya menjadi sikap kita sebagai pekerja Kristen. Kita tahu sikap idealis ini juga tampak nyata dimiliki para tokoh Alkitab mulai dari Nuh, Abraham, Daniel, hingga Paulus. Para idealis di Alkitab ini punya satu kesamaan yaitu punya harapan. Apa harapan yang sedang Anda perjuangkan ? Kiranya sama seperti paa idealis di Alkitab, harapan itu juga selalu Anda bawa ke hadapan Tuhan.

God Bless..