Love U

Sebelum perjumpaan itu, hidupku tidak ada arah dan tujuan kemana. Semua mengalir kekanan dan kekiri tanpa ada muara akhirnya. Hidup penuh dengan kesia-siaan. Memang aku juga orang yang percaya. Tapi menurutku dulu, itu hanyalah sebuah agama saja, hanya sebuah penyembahan manusia kepada Tuhannya.

Sampai aku berjumpa denganNya. Semua itu berubah, sungguh benar-benar berubah. Dia nyata dalam hidupku. KasihNya lah yang menyelamatkan aku dari kesia-siaan dunia itu. Benar, belum pernah ada kasih didunia ini seperti kasihNya. Sungguh suatu pengorbanan yang teramat besar, Dia rela turun kebumi untuk lahir dan mati bagi aku. Menebus semua kebinasaan dalam diriku dan membawa aku kedalam kehidupan. Ya kehidupanNya yang kekal. Betapa baikNya Dia ! belum pernah seumur hidupku menemukan sosok seperti Dia. Yang bisa menjadi Bapa dan Sahabat bagiku. Sungguh beruntung aku memilikiNya. Sekarang, menjadi orang percaya itu bukan hanya sebuah agama saja, tetapi menjadi orang percaya itu adalah gaya hidup (life style), gaya hidup yang serupa dengan gaya hidupNya. Tak akan ada lagi kasih seperti ini, yang sanggup mengubahkan hidupku menjadi baru, selain kasihMu, Yesus !

Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau telah lahir dan mati bagiku. Dan telah menyelamatkan hidupku dari kematian. Sungguh menyenangkan memiliki hidup yang baru bersama Engkau !Love U, Dad ! =)